Jakarta – Empat mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) dari Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Darul Ulum Banyuanyar (DUBA) secara resmi diberangkatkan untuk mengikuti program Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) Internasional di Arab Saudi. Keberangkatan mereka berlangsung pada Jumat, 22 September 2024, dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta. Keempat mahasiswa tersebut adalah Moh. Alawi, Baihaki, Burhanudin, dan M. Sahlan. Mereka akan melaksanakan pengabdian di Sekolah Indonesia Makkah (SIM) mulai dari 20 September hingga 20 November 2024. Program KPM Internasional ini merupakan bagian dari upaya STAI DUBA dalam memperluas wawasan global serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk berinteraksi dan berbagi ilmu dengan masyarakat Indonesia yang berada di luar negeri, khususnya di Makkah. Ketua LP2M, bapak Mas’odi, berharap keempat mahasiswa dapat menjalankan tugasnya dengan baik, membawa nama baik almamater, serta mendapatkan pengalaman yang berharga selama berada di Arab Saudi. “Program KPM Internasional ini merupakan wujud nyata dari komitmen kami untuk melahirkan lulusan yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga siap terjun langsung di tengah masyarakat global. Kami berharap para mahasiswa dapat memberikan kontribusi positif selama berada di Sekolah Indonesia Makkah,” ujar Ketua LP2M STAI DUBA. Selama dua bulan di Arab Saudi, para mahasiswa akan berpartisipasi dalam berbagai kegiatan pendidikan dan pengajaran, serta berkesempatan untuk memperluas jaringan dengan komunitas di Makkah. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan bahasa Arab mereka, serta pemahaman tentang budaya lokal di salah satu kota suci umat Islam. Dengan keberangkatan ini, STAI DUBA berharap dapat terus memperkuat kerja sama dengan berbagai institusi pendidikan di luar negeri dan semakin mengukuhkan posisinya sebagai lembaga pendidikan yang unggul di kancah internasional.